Wednesday, March 16, 2016

Seorang Pria Mengaku Bersalah Untuk Pencurian Fhoto Bugil Para Celebrity

Seorang Pria Mengaku Bersalah Untuk Pencurian Fhoto Bugil Para Celebrity

Serangan itu terjadi antara tahun 2012 dan 2014

.
Seorang pria telah didakwa dengan peretasan Apple iCloud dan Gmail account selebriti dan mencuri foto dan video bugil dari mereka.

Pihak berwenang AS mengatakan Ryan Collins telah setuju untuk mengaku bersalah pelanggaran,
 Jaksa telah memfonis bahwa ia harus menjalani hukuman penjara selama 18 bulan, meskipun hakim bisa memperpanjang higga lima tahun.

Pelaku yang berusia 36 tahun ini diduga telah mencuri username dan password dengan cara menipu atau yang sering disebut dengan pishing

Departemen Kehakiman mengatakan bahwa, Collins yang  berbasis di Pennsylvania  ini telah mengaku membobol lebih dari 100 rekening antara November 2012 dan September 2014.
Dia mengatakan mendapatakan semuanya dengan cara mengirimkan email kepada para korban yang berpura-pura dari Google atau Apple meminta rincian login mereka.

Terdakwa menggunakan banyak alamat email penipuan yang dirancang untuk terlihat seperti rekening keamanan yang sah dari berbagai penyedia layanan internet, termasuk, misalnya, email.protection 318@icloud.com, noreply helpdesk 0118@outlook.com dan secure.helpdesk 0119@gmail.com ,

Collins dituduh mengakses setidaknya 50 rekening iCloud dan 72 akun Gmail.
Setelah ia menipu pemiliknya agar menyerahkan rincian mereka, jaksa mengatakan, ia mencari melalui data online korban.

Melalui skema phishing nya, terdakwa juga dapat mengakses penuh Apel iCloud back-up milik banyak korban, termasuk setidaknya 18 selebriti, banyak dari mereka tinggal di daerah Los Angeles.
Seorang Pria Mengaku Bersalah Untuk Pencurian Fhoto Bugil Para Celebrity

"Banyak dari back-up berisi foto-foto dan video bugil"

Para selebriti yang tidak diketahui namanya, namun ketepatan dengan foto dicuri dari aktris Jennifer Lawrence, Kate Upton, Mary Elizabeth Winstead dan lain-lain yang diposting ke internet pada tahun 2014, yang dipersalahkan pada pelanggaran iCloud pada saat itu.
Collins belum dituduh mengupload gambar tersebut.

"Dengan secara ilegal mengakses rincian intim kehidupan pribadi korbannya ', Mr Collins melanggar privasi mereka dan meninggalkan banyak tekanan emosional, malu dan perasaan tidak aman," kata David Bowdich, asisten direktur yang bertanggung jawab atas bidang FBI kantro Los Angeles.

"Kami terus melihat kedua selebriti dan korban dari semua lapisan masyarakat menderita konsekuensi dari kejahatan ini dan sangat mendorong pengguna perangkat yang terhubung internet untuk memperkuat password dan menjadi skeptis ketika membalas email yang meminta informasi pribadi."

FBI menambahkan bahwa kasus terhadap Collins adalah bagian dari "investigasi yang sedang berlangsung", yang menunjukkan bahwa mungkin ada penangkapan lebih lanjut.

sumber: bbc.com